A Letter of Devil
Published by RinduKu under on 3:00 AM> > Ayat kat bawah sekali tu yg buat x sanggup nak simpan tanpa forward tu.
> > SURAT DARIPADA IBLIS
> > (Surat ini akan membuat anda benar-benar berfikir)
> > (Sebenarnya surat ini hampir membuatku gila saat aku membacanya, tapi
> > aku harus forwardnya kerana catatan kecil dibawahnya)
> > SURAT DARI SETAN UNTUK MU
> > Aku melihatmu kemarin, saat engkau memulai aktiviti harianmu.
> > Kau bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu
> > Bahkan kemudian, kau juga tidak mengucapkan "Bismillah" sebelum memulai
> > santapanmu, juga tidak sempat mengerjakan shalat Isha sebelum berangkat
> > ketempat tidurmu
> > Kau benar2 orang yang bersyukur, Aku menyukainya
> > Aku tak dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak
> > merubah
> > cara hidupmu.
}
> > Hai Bodoh, Kamu millikku.
> > Ingat, kau dan aku sudah bertahun-tahun bersama,
> > dan aku masih belum bisa benar2 mencintaimu .
> > Malah aku masih membencimu, karena aku benci Allah.
> > Aku hanya menggunakanmu untuk membalas dendamku kepada Allah.
> > Dia sudah mencampakkan aku dari surga, dan aku akan tetap
> > memanfaatkanmu
> > sepanjang masa untuk mebalaskannya
> > Kau lihat, ALLAH MENYAYANGIMU dan dia masih memiliki rencana-rencana
> > untukmu
> > dihari depan.
> > Tapi kau sudah menyerahkan hidupmu padaku,
> > dan aku akan membuat kehidupanmu seperti neraka.
> > Sehingga kita bisa bersama dua kali dan ini akan menyakiti hati ALLAH
> > Aku benar-benar berterimakasih padamu, karena aku sudah menunjukkan
> > kepada
> > NYA siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu dalam masa2 yang kita
> > jalani
> > Kita nonton film 'porno' bersama, memaki orang, mencuri, berbohong,
> > munafik,
> > makan sekenyang-kenyangya, bergosip, manghakimi orang, menghujam orang
> > dari
> > belakang, tidak hormat pada orang tua ,
> > Tidak menghargai Masjid, berperilaku buruk.
> > TENTUNYA kau tak ingin meninggalkan ini begitu saja.
> > Ayuhlah, Hai Bodoh, kita terbakar bersama, selamanya.
> > Aku masih memiliki rencana2 hangat untuk kita.
> > Ini hanya merupakansurat penghargaanku untuk mu.
> > Aku ingin mengucapkan 'TERIMAKASIH' kerana sudah mengizinkanku
> > memanfaatkan hampir semua masa hidupmu.
> > Kamu memang sangat mudah dibodohi, aku menertawakanmu.
> > Saat kau tergoda berbuat dosa kamu menghadiahkan tawa.
> > Dosa sudah mulai mewarnai hidupmu.
> > Kamu sudah 20 tahun lebih tua, dan sekarang aku perlu darah muda.
> > Jadi, pergi dan lanjutkanlah mengajarkan orang-orang muda bagaimana
> > berbuat
> > dosa.
> > Yang perlu kau lakukan adalah merokok, mabuk-mabukan, berbohong,
> > berjudi,
> > bergosip, dan hiduplah se-egois mungkin.
> > Lakukan semua ini didepan anak-anak dan mereka akan menirunya.
> > Begitulah anak-anak .
> > Baiklah, aku persilakan kau bergerak sekarang.
> > Aku akan kembali beberapa detik lagi untuk menggoda mu lagi.
> > Jika kau cukup cerdas, kau akan lari sembunyi, dan bertaubat atas
> > dosa-dosamu.
> > Dan hidup untuk Allah dengan sisa umurmu yang tinggal sedikit.
> > Memperingati orang bukan tabiatku, tapi diusiamu sekarang dan tetap
> > melakukan dosa, sepertinya memang agak aneh.
> > Jangan salah sangka, aku masih tetap membencimu.
> > Hanya saja kau harus menjadi orng tolol yang lebih baik dimata ALLAH.
> > Catatan : Jika kau benar2 menyayangiku , kau tak akan memberi surat ini
> > dengan siapapun